Ratusan raket, semangat juang, dan impian Porprov bertemu di Lapangan Indoor KDA
Kejurda Pelti Batam kembali bergema di Kota Batam. Persatuan Lawn Tenis Indonesia (Pelti) Batam resmi menggelar Kejuaraan Daerah Tenis Lapangan 2025 pada 11–13 Juli 2025 di Lapangan Indoor KDA, Batam Center. Turnamen ini menjadi ajang penting yang bukan hanya mengukur kemampuan, tapi juga membuka jalan bagi para atlet muda menuju ajang yang lebih tinggi: Pekan Olahraga Provinsi.
Sekitar 90 atlet, dari kategori remaja hingga veteran, siap bertanding dalam Kejurda ini. Mereka datang membawa ambisi dan semangat juang untuk tampil terbaik. Peserta beragam, masing-masing tampil dengan harapan dan cita-cita yang menggebu. Apakah Anda salah satu yang ingin menyaksikan atau bahkan berpartisipasi dalam moment bersejarah ini?
Subjudul 1: Kejuaraan Ini Sebagai Pintu Gerbang Atlet Muda
Kejuaraan ini bukan sekadar pertandingan biasa. Ini adalah panggung bagi atlet muda untuk menunjukkan kemampuannya dan memperoleh pengakuan. Banyak yang beranggapan bahwa Kejurda adalah stepping stone untuk mencapai tingkat lebih tinggi, termasuk Porprov. Ini terutama penting bagi remaja yang ingin berprestasi di skala yang lebih besar.
“Kejurda ini bukan sekadar pertandingan. Ini panggung pembuktian bagi atlet-atlet muda Batam yang ingin naik level ke Porprov,” ujar Toto Sumito, Ketua Pelti Batam, yang sore itu didampingi Chandra Kamal, Sekretaris Jenderal Pelti Batam. Pernyataan ini mencerminkan harapan dan aspirasi dari seluruh atlet yang terlibat. Setiap tahun, animo peserta terus bertambah, menunjukkan betapa besarnya minat masyarakat terhadap cabang olahraga ini. Ini menandakan bahwa olahraga tenis lapangan semakin mendapatkan tempat di hati atlet dan penggemar.
Subjudul 2: Strategi dan Sistem Pertandingan yang Diterapkan
Dalam menjalankan turnamen ini, Pelti Batam mengambil berbagai langkah strategis untuk memastikan semua berjalan dengan lancar. Pendaftaran peserta hingga Rabu, 9 Juli 2025, masih terbuka lebar. Sistem pertandingan juga memainkan peranan penting dalam menciptakan atmosfer kompetisi yang sehat. Kategori tunggal akan menggunakan sistem gugur, sedangkan kategori ganda akan disesuaikan dengan jumlah peserta.
Dengan total peserta mencapai 90 orang, baik tunggal maupun ganda, Panitia membuat kategori mulai dari remaja hingga veteran. Semua pemenang akan mendapatkan uang pembinaan sebagai bentuk penghargaan dan motivasi. Ini adalah cara yang efektif untuk mendorong atlet agar lebih giat berlatih dan berkompetisi. Sebagai penutup, ajang ini bukan hanya tempat bertanding, tetapi juga sarana menumbuhkan mental juara yang kuat. Para atlet diharapkan dapat membawa semangat dan sikap sportivitas, apa pun hasil akhirnya.
Bagi Anda yang berminat, silakan hubungi langsung panitia:
- Toto Sumito: 0811-703-576
- Chandra Kamal: 0812-6691-0829
Ambil raketmu. Siapkan tekadmu. Mari bertarung dengan semangat sportif di lapangan.