Setelah meraih kemenangan yang memuaskan pada debutnya di Super League 2025/2026 dengan skor 2-0 atas Semen Padang, Persib kini bersiap untuk bertanding di kompetisi Asia. Pertandingan penting ini akan berlangsung di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Kota Bandung, pada tanggal 13 Agustus 2025, di mana mereka akan menghadapi klub asal Filipina, Manila Digger, dalam babak play-off AFC Champions League (ACL) Two.
Kemenangan menjadi syarat mutlak untuk melaju ke fase grup ACL Two, membuat laga kali ini memiliki tingkat pressure yang tinggi. Kedua tim dipastikan akan berjuang habis-habisan, karena kegagalan di pertandingan ini akan mengarahkan mereka hanya ke AFC Challenge League, yang merupakan level lebih rendah di kompetisi antarklub Asia.
Persiapan Persib Menghadapi Manila Digger
Pelatih Persib, Bojan Hodak, telah memberikan instruksi yang tegas kepada seluruh pemainnya untuk tidak mengulangi kesalahan yang telah terjadi pada musim lalu. Dalam pernyataannya, Bojan mengingatkan bahwa kesalahan sekecil apapun dapat dimanfaatkan oleh tim lawan dengan baik. Penekanan pada fokus dan disiplin menjadi kunci utama untuk meraih hasil maksimal dalam pertandingan malam ini.
“Pertandingan ini tak boleh ada kesalahan. Kami harus menunjukkan permainan terbaik dan meraih hasil positif untuk melanjutkan langkah di kompetisi ini,” ungkap Bojan. Dalam analisis awal, ia mengidentifikasi potensi besar dari tim Manila Digger, yang dikenal cukup kuat dengan komposisi pemain asing yang berkualitas dan sejumlah pemain muda yang cepat dan agresif.
Tantangan dan Motivasi di Kandang Sendiri
Walaupun jadwal padat menjadi tantangan tersendiri, Bojan optimis bahwa bermain di kandang dengan dukungan ribuan bobotoh bisa menjadi pendorong semangat untuk tim. Penampilan menjanjikan di hadapan para pendukung diharapkan bisa menambah motivasi para pemain untuk menampilkan performa terbaik di lapangan.
Kapten tim, Marc Klok, sepakat bahwa laga ini sangat krusial bagi Persib. Menurutnya, lolos ke fase grup adalah target utama musim ini, dan seluruh pemain sangat bersemangat untuk mewujudkan mimpi itu. “Kami yakin akan tampil lebih baik di ACL musim ini daripada tahun lalu,” ucapnya. Dengan mental positif dan semangat juang yang tinggi, para pemain bersiap untuk menghadapi tantangan berat dengan keyakinan besar.
Sementara di pihak lawan, pelatih Manila Digger, Kim Versales, tidak akan membiarkan timnya pulang dengan tangan hampa. Ia mengungkapkan bahwa tim yang baru saja merekrut beberapa pemain baru itu optimis bisa mengalahkan juara bertahan Super League di kandang sendiri. “Kami sudah merencanakan strategi dan mempersiapkan segalanya untuk memberikan performa terbaik,” tuturnya. Pertandingan malam ini bukan hanya sekedar ajang berkompetisi, tetapi juga menjadi momen penting bagi kedua tim untuk membuktikan diri di level yang lebih tinggi.